đź›· Renungan Tentang Doa Dan Harapan
Iamenaruh harapannya kepada Tuhan. "Kepada-Mulah aku bertopang mulai dari kandungan, Engkau telah mengeluarkan aku dari perut ibuku; Engkau yang selalu kupuji-puji." (Mazmur 71:6). Daud sadar bahwa kekuatan manusia itu memiliki batas, tak selamanay tetap muda dan kuat, semua pasti berubah. Yang kuat dan gagah berkasa pada akhirnya akan renta jua.
Selaluada HARAPAN. Suatu hari seorang ayah menyuruh anak-anaknya ke hutan melihat sebuah pohon pir di waktu yang berbeda. dan yang ke 4 pada musim GUGUR. Anak 1: pohon pir itu tampak sangat jelek dan batangnya bengkok. Anak 2: pohon itu dipenuhi kuncup-kuncup hijau yang menjanjikan.
RenunganRohani Kristen Tentang Doa dan Harapan 23 Juli 2022 oleh Abu Ubaidillah Renungan harian rohani tentang doa. Semua umat Kristen diwajibkan untuk berdoa karena doa adalah nafasnya orang Kristen. Memanjatkan doa dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, baik saat sebelum atau sesudah melakukan aktivitas tertentu.
Makatidak akan ada sikap yang pesimis dan sinis akan jawaban Tuhan atas doa kita ketika kita mau melihat pada masa lampau bagaimana Tuhan berkarya dalam hidup kita. Kasih setia Tuhan adalah jaminan atas harapan dan doa kita. Selanjutnya kita dapat melihat pergumulan yang diungkapkan oleh pemazmur dalam Mazmur 66: 10-12 beban berat yang hidupnya.
Bagisetiap orang beriman, perihal doa sudah seperti makanan sehari-hari. Mulai dari bangun pagi, hendak beraktivitas, sebelum makan dan sebelum segudang aktivitas lainnya, kita memang disarankan untuk berdoa. Dengan demikian, kita menyerahkan segala yang akan terjadi di masa depan kepada Sang Pencipta.
JudulRenungan Katolik hari ini yaitu Doa dapat Mengubah Segala Sesuatu SEMANGAT PAGI, pada hari ini gereja katolik sejagat merayakan Yesus Menampakkan Kemuliaan Nya. Dan bacaan Injil hari ini
Bapa Kami percaya Engkau menyertai keluarga kami ini, sehingga keluarga kami benar-benar menjadi gereja rumah tangga yang bertumbuh dan berkembang dalam keutamaan-keutamaan Kristiani: iman, harapan dan kasih. Kami percaya, Engkau membimbing keluarga kami dalam kesulitan hidup yang kami alami setiap hati. Kuatkanlah kami sekeluarga, bilamana
Orangberiman yang berdoa harus sungguh tidak ragu-ragu dan sungguh percaya, sebab dalam hatinya ia memiliki ketenangan dan kepastian, yang tak tergoyahkan. Berdoa dengan tekun bukan ragu-ragu maupun disertai ketakutan, tetapi selalu tetap berjalan penuh harapan menuju kepada Tuhan, yang pasti mau menyelamatkan kita. Mgr. F.X. Hadisumarta O.Carm.
Silahkanbeberapa renungan tentang pengharapan berikut. Pengharapan di Dalam Tuhan Pasti Tidak Mengecewakan Siapa Harapan di Hidupmu Pengharapan di Dalam Tuhan Pasti Tidak Mengecewakan "Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun." Roma 8:25
SZXWhh. Renungan Minggu, 21 Mei 2023 – Paskah VII Sejak tahun 2020 yang lalu, kata “karantina” sudah menjadi akrab dengan keseharian kita. Saat ini mungkin karantina tidak sepopuler beberapa tahun lalu, namun ada hal menarik yang dapat kita pelajari bersama soal karantina. Kata “karantina” berasal dari Bahasa Venesia abad ke-14 sampai ke-15, quarantena yang artinya empat puluh hari. Kata ini terbentuk pada masa pandemi wabah hitam atau black death di Eropa. Saat itu ada kewajiban bagi para pelaut untuk mengisolasi diri selama empat puluh hari untuk memastikan bahwa mereka tidak membawa wabah. Setelah itu barulah mereka dapat kembali ke masyarakat. Dari situlah kata karantina berasal. Mengisolasi atau menarik diri adalah gagasan yang penting dari karantina. Gagasan soal kerantina itu juga dapat kita lihat dalam bacaan pertama teks leksionari Minggu ini, Kisah Para Rasul 16-14. Murid-murid berkumpul, menarik diri, serta bertekun dalam doa menantikan pencurahan Roh Kudus yang dijanjikan oleh Yesus menjelang kenaikan-Nya ke surga. Teladan doa para murid inilah yang kemudian menjadi dasar bagi tradisi doa menjelang Pentakosta. Di GKI, tradisi ini biasanya disebut Pekan Doa Pentakosta atau Pekan Doa Pra-Pentakosta, yakni masa doa setelah Kenaikan Yesus Kristus dan sebelum Pentakosta. Ada jemaat GKI yang melaksanakannya selama delapan hari tanpa hari Minggu, ada juga yang melakukannya selama Sembilan hari, bahkan ada juga yang mengadakannya selama sepuluh hari, Tradisi ini juga dikenal dengan nama Doa Novena Pentakosta Lat., novena kesembilan Karantina dan doa adalah dua hal yang akan menjadi fokus kita dalam rancangan khotbah Minggu Paskah VII ini. Minggu ini berada dalam masa Pekan Doa Pentakosta atau Doa Novena. Karena itu, sangat baik jika khotbah Minggu ini membicarakan tentang doa untuk mengajak umat juga menghidupi tradisi Doa Novena bahkan hidup dalam doa setiap hari sekaligus menjadikan doa sebagai kesempatan menyatu dalam rangkulan Allah untuk mensyukuri setiap kebaikan-Nya dan memulihkan jiwa yang lelah. Abraham Heschel seorang ahli Kitab Suci Yahudi, mengatakan, “Doa memperjelas harapan dan niat kita. Ia membantu kita menemukan harapan sejati kita, kepedihan yang kita abaikan, kerinduan yang kita lupakan, Doa adalah tindakan pemurnian diri, karantina bagi jiwa.”. Dian Penuntun Edisi 35. Bacaan Alkitab Kisah Para Rasul 16-14 Mazmur 682-11, 33-36 1 Petrus 412-14, 56-11 Yohanes 171-11 Nyanyian Jemaat KJ 41,2,6 KJ 4531-3 NKB 1891-2 Mazmur 682-11; 33-36 NKB 1321-3 PKJ 212 2x
Renugan harian rohani Kristen tentang doa yang dijawab Tuhan dan benarDoa yang Dijawab TuhanRenungan Rohani Kristen Tentang Doa1. Berdoa Terpenting dalam Hidup2. Membiasakan Diri BerdoaRenugan harian rohani Kristen tentang doa yang dijawab Tuhan dan – Renungan rohani Kristen tentang doa. Berdoa merupakan hal yang wajib dilakukan oleh umat yang percaya, ibarat nafas yang selalu kita hirup agar teap hidup, doa pun demikian. Doa menjadi simbol bahwa kita memang masih percaya kepada Tuhan Yesus dan masih doa, kita bisa memanjatkan apa saja keinginan positif yang ada di dalam benak kita, Tuhan pun akan dengan senang hati mengabulkannya jika doa yang kita panjatkan sesuai kehendak-Nya karena Tuhan lebih tahu mana yang terbaik bagi doa tidak dikabulkan, janganlah bersedih karena Tuhan mungkin akan menyiapkan sesuatu yang lebih baik bagi kita, entah itu dalam waktu dekat ataupun kita harus lebih bersabar menunggunya. Asalkan kita lebih mengetahui fungsi doa kristen, niscaya kita akan senantiasa demikian, masih ada beberapa orang yang mengabaikan pentingnya doa. Masih ada sejumlah orang yang enggan berdoa padahal mereka membutuhkannya. Masih ada saja orang yang gengsi dan terus ingin berjuang sendiri padahal mereka butuh pertolongan Tuhan karena itu pada kesempatan ini kami ingin berbagi kumpulan renungan harian rohani saat teduh yang menginspirasi dan memotivasi tentang doa, pentingnya berdoa, dan mengapa orang Kristen harus memanjatkan doa. Namun sebelumnya silahkan simak pembahasan doa yang dijawab Tuhan berikut yang Dijawab TuhanSebuah doa pasti dikabulkan. Doa dikabulkan akan dijawab dengan tiga cara menurut Tuhan Yesus Kristus dan masing-masing jawaban tentu merupakan yang terbaik untuk Tuhan akan langsung mengabulkan doa apabila doa tersebut dipanjatkan untuk membawa perubahan positif dalam hidup kita. Tuhan tidak akan menjawab doa yang menimbulkan bahaya dan Tuhan akan menolak doa apabila Tuhan menilai doa yang kita panjatkan bukan pilihan terbaik. Tuhan akan menyiapkan sesuatu yang lebih baik untuk kita Tuhan akan menunda doa apabila menilai doa yang kita panjatkan adalah yang terbaik, namun waktu pemberiannya belum tepat. Jadi, bersabarlah menunggu jawaban dari Lagu Rohani Kristen Persekutuan DoaPengertian Doa KristenContoh Doa Syafaat KristenRenungan Rohani Kristen Tentang DoaDi bawah ini ada beberapa kumpulan renungan harian rohani Kristen saat teduh dan air hidup yang menginspirasi tentang doa secara singkat, pendek, ringkas, hingga lengkap. Silahkan disimak dan Berdoa Terpenting dalam Hidup“Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya…” Efesus 6 doa merupakan kata yang selalu menarik perhatian semuaorang percaya. Sebab, di man saja berada dalam keadaan tertekan atau mengalami jalan buntu dari sebuah permasalahan, hal pertama yang kita butuhkan adalah doa. Entah kita sendiri yang berdoa atau kita meminta orang lain untuk mendoakan lahir karena semua orang menyadari akan kekuatan dan kemampuan yang terbatas sehingga kita sangat membutuhkan pertolongan dan campur tangan Tuhan. Namun banyak orang kurang menyadari arti pentingnya doa, terbukti mereka mengabaikan jam-jam doa dan susah sekali menyediakan waktu secara konsisten untuk berdoa. Padahal ketika melakukan aktivitas lain mereka harus menjadi hal terpenting dalam kehidupan kita lebih dari segala pekerjaan apapun. Sebab segala pekerjaan yang ada di dunia ini sifatnya hanya sementara, sedangkan berdoa adalah suatu pekerjaan yang berdampak pada kekekalan. Hidup tanpa doa ibarat rumah tanpa tiang. Dapatkah sebuah rumah berdiri bila tak memiliki penyangga?Doa meruapakan nafas hidup orang Kristen, yakni berdoa bukan hanya sebagai rutinitas agamawi, bukan sekedar hanya mengucapkan kata-kata, melainkan menjadi gaya hidup sehari-hari. Inilah yang dimaksud dengan kehidupan doa. Jangan kita mengikuti jejak orang yang fasik dan tidak menempatkan doa sebagai hal terpenting, sebab mereka beranggapan bahwa segala sesuatu bisa dilakukan dengan mengandalkan kekuatan sendiri tanpa harus melibatkan doa adalah jalan yang Tuhan tetapkan untuk kita berbicara, membangun hubungan dengan Tuhan, dan meminta sesuatu kepada-Nya. Ketika orang benar-benar berdoa kepada-Nya, Dia akan sanggup melakukan apapun, sebab tidak ada yang mustahil bagi-Nya. Sebesar apapun masalah bisa diselesaikan, sakit-penyakit disembuhkan, pintu yag tertutup bisa terbuka, perkara yang mungkin bisa menjadi sangat Membiasakan Diri Berdoa“…pergilah Yesus ke luar kota dan sebagaimana biasa Ia menuju Bukit Zaitun. Murid-murid-Nya juga mengikuti Dia.” Lukas 22 banyak tertulis bagaimana Kristus telah memberikan satu teladan kepada orang percaya berkenan dengan kehidupan doa-Nya. Sesibuk apapun pelayanan-Nya, Dia tak akan pernah mengabaikan jam-jam doa. Dia sangat disiplin dalam hal membangun persekutuan yang karib bersama Bapa. Bagi Kristus, Bapa adalah segalanya. Keintiman dengan Bapa adalah kekuatan dalam pelayanan tidak pernah mencatat bahwa Kristus merasa bosan atau jemu untuk berdoa. Dia justru begitu teguh menjalankan waktu-waktu secara tetap untuk bersekutu dengna Bapa melalui doa. Berbicara kepada Bapa melalui doa bukan sebuah rutinitas atau kebiasaan bagi kristus, melainkan suatu kerinduan yang dalam untu mencari hadirat-Nya, mengejar perkenaan-Nya, dan memahami berada di Yerusalem, Kristus biasa memanjatkan doa di taman Getsemani di Bukit Sion. Kata biasa menunjukkan keteraturan, kedisiplinan, dan kondistensi untuk berdoa di situ. Kristus sangat disiplin dalam menggunakan waktu, Dia berdoa secara teratur pada pagi hari kala hari masih tampak gelap untuk mempersiapkan hati dan mempertajam kepekaan-Nya agar bisa mendengar suara pula dengan Daniel yang memiliki tempat dan waktu khusus di mana secara teratur dia berdoa.“Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.” Daniel 611.Kedisiplinan dalam berdoa ini yang menjadi kekuatan Daniel sehingga membuatnya memilih kualitas hidup di atas rata-rata dan punya roh yang luar biasa. Sehingga dia tetap berkemenangan meski berada dalam situasi dan kondisi yang saat raja Darius melarang seluruh rakyatnya menyembah apapun selain kepadanya, Daniel memiliki keberanian untuk berkata tidak. Kehidupan Daniel pun menjadi kesaksian bagi banyak orang karena dia sangat dekat dengan Tuhan melalui KataSekian pembahasan mengenai renungan rohani kristen tentang doa. Semoga dengan adanya renungan ini kita akan semakin intens untuk berdoa kepada Tuhan Yesus pada setiap situasi dan kondisi. Haleluya. Selamat Pagi KristenRenugan Kristen Tentang PengharapanDoa Bapa Kami Kristen Katolik
renungan tentang doa dan harapan