🎠Bagian Bagian Pintu Rumah
1 Kitchen Counter atau Meja Konter Dapur. Mengenal Bagian Kitchen Set. (Dekoruma) Bagian ini bisa dikatakan sebagai bagian paling dasar dari sebuah kitchen set, karena banyak bagian lain yang menjadi satu kesatuan dengan bagian-bagian lain. Sejatinya, konter dapur adalah alas untuk menyiapkan makanan sebelum dimasak.
Modeljendela rumah bagian depan minimalis yang dipakai biasanya mengikuti dengan gaya model pintu atau desain eksterior rumah menjadi solusinya. Pinhome - Selain sebagai ventilator dan tempat masuknya cahaya, jendela juga bisa menambah estetika pada rumah Pins. Dengan adanya jendela, rumah akan semakin terlihat cantik dan lebih cerah akibat
Komponenini bertanggung jawab untuk menjaga keamanan dari pintu sehingga tidak mudah dibuka oleh sembarang orang. Adapun komponen kunci pintu yang wajib Anda ketahui antara lain adalah: 1. Handle Pintu. Bagian ini adalah komponen kunci pintu yang paling banyak diketahui oleh banyak orang. Tanpa adanya handle ini, pintu akan sulit untuk dibuka.
Cobalihat katalog pelipit kaca pintu bagian harganya mulai Rp 40.000 tersebar di berbagai toko online, bandingkan jual Pelipit Kaca Pintu Bagian ori dan Pelipit Kaca Pintu Bagian kw dengan harga murah. Handle Pintu Rumah Minimalis [ Lihat Gambar Lebih Besar ] Rp 133.800: Pelipit Kaca Luar Expander [ Lihat Gambar Lebih Besar ]
NmHFY. Foto Shadowbox Magazine Sebelum memiliki sebuah rumah, kamu harus tahu terlebih dahulu bagian-bagian rumah mulai dari luar sampai dalamnya. Tentunya, hal ini penting untuk mempermudah penataan rumah, penerapan desain interior dan eksterior, sampai warna cat rumah bagian dalam. Jangan lupakan juga fakta kalau rumah adalah satu kesatuan yang terdiri dari bagian-bagian rumah yang membentuknya. Tanpa salah satu unsur tersebut, sebuah rumah akan kehilangan esensinya sebagai rumah yang utuh. Karena itu, artikel ini akan membahas tentang beberapa ruang atau bagian-bagian rumah yang paling penting. Mulai dari bagian luar sampai dalam, mari kita simak pembahasan selengkapnya di bawah ini! Bagian-bagian Rumah Beserta Fungsinya Teras Rumah Foto Pexels Mari kita mulai dengan salah satu bagian yang terletak di depan rumah, yaitu teras. Meski hanya dianggap sebagai bagian tambahan, nyatanya teras rumah juga menjadi elemen yang penting dalam bagian-bagian rumah. Seperti yang diketahui, teras adalah ruang yang terletak pada bagian depan rumah. Sebab itu, penting untuk membuat tampilan teras yang menarik. Mengapa? Tentu saja karena orang yang melihat rumah kita akan terlebih dahulu melihat bagian teras rumah. Dalam artian lain, teras berperan sebagai pelengkap fasad rumah. Bagian ini juga sering dipakai sebagai ruang tunggu bagi para tamu sebelum masuk rumah. Semakin cantik tampilan teras rumah kita, semakin elok juga tampilan eksterior rumah kita, betul? Karena itu, ada baiknya untuk mendekor teras dengan desain yang selaras dengan rumah kamu, entah itu minimalis, industrial, atau Skandinavia. Ruang Tamu Foto Pexels Setelah teras rumah, kita masuk ke dalam ruang tamu. Seperti namanya, fungsi utama ruang tamu adalah untuk menerima tamu yang datang ke rumah kita. Umumnya, letak ruang tamu berdekatan dengan pintu depan rumah dan biasanya tidak jauh dari teras rumah. Pada kebanyakan denah rumah, penempatan ruang tamu normalnya diposisikan bersebelahan dengan ruang tengah atau ruang keluarga. Namun, tidak sedikit juga yang meletakkan ruang tamu dekat dengan ruangan dapur, terlebih jika itu adalah dapur dengan mini bar. Tentu saja tujuannya untuk memudahkan pelayanan ketika anggota keluarga atau teman sedang berkunjung ke rumah kita. Ruang Keluarga Foto Pexels Bagian rumah selanjutnya yang akan kita bahas adalah ruang keluarga atau ruang tengah. Tentu saja, peran ruangan ini cukup penting di dalam rumah. Biasanya, ruang keluarga digunakan oleh para penghuni rumah untuk berkumpul dengan semua anggota keluarga untuk bersantai bersama. Tak heran kalau ruang keluarga berisi hal-hal untuk melepas penat, misalnya TV, DVD player, sofa empuk, dan lainnya. Letak ruang keluarga sering berada di tengah rumah, diimpit oleh ruang tamu dan dapur. Karena itu, ruang ini sering disebut juga sebagai ruang tengah. Ruang Makan Foto Pexels Setelah ruang tamu dan ruang keluarga, ada ruang makan. Dalam beberapa rumah, ruangan satu ini mungkin tidak ada. Tentunya, keputusan itu bergantung pada desain yang diinginkan oleh pemilik rumah. Dalam beberapa kasus, kehadiran ruang makan dapat menjaga kerapian rumah. Ini karena ruang makan akan menjaga ketertiban penghuni rumah agar tidak makan atau minum di tempat lain. Sekadar tips, posisikan ruang makan di dekat dapur untuk memudahkan akses keluar-masuk dari dapur ke ruang makan. Dapur Rumah Foto Pexels Setelahnya, ada dapur rumah. Sejujurnya, setiap hunian pasti memiliki dapur. Tanpa dapur, sulit rasanya bagi pemilik rumah untuk menikmati makanan sendiri. Untuk posisi, Anda bisa meletakkan dapur di mana pun sesuai kesukaan. Anda bisa meletakkan dapur di belakang, samping, bahkan di luar rumah. Hanya, pastikan saja agar ruangan tersebut memiliki ventilasi agar sirkulasi udara di dapur dapat terjaga dengan baik. Kamar Tidur Foto Pexels Bisa dibilang kalau kamar tidur adalah bagian yang paling pribadi dari bagian-bagian rumah di atas. Selain untuk beristirahat, kamar tidur juga dapat mencerminkan kepribadian dari pemiliknya. Karena itu, beberapa orang sering mendekor ulang kamar tidur mereka agar lebih nyaman dan sesuai dengan selera mereka. Biasanya, posisi kamar tidur cenderung berada di bagian dalam rumah. Tentunya, agar pemiliknya dapat dengan mudah beristirahat di dalamnya. Kamar Mandi Foto Pexels Bagian terakhir adalah kamar mandi. Kamar mandi sendiri adalah ruang khusus untuk mandi, buang air besar atau kecil, dan mencuci pakaian. Kamar mandi bisa ditempatkan di mana saja, sesuai dengan kebutuhan pemilik rumah. Entah itu di dalam kamar tidur, di dekat dapur, atau di dekat ruang keluarga. Jumlah kamar mandi pun tergantung dengan jumlah anggota keluarga di dalam rumah tersebut. Semakin banyak anggotanya, jumlah kamar mandi pun biasanya semakin banyak. Itu tadi bagian-bagian rumah beserta fungsinya. Jika kamu sedang bingung mencari hunian berkonsep minimalis modern, tersedia beragam rekomendasi di Rumah123. Beberapa di antaranya seperti seperti Summarecon Emerald Karawang, Prive Hills Residence, Dago Village, dan sebagainya. Semoga informasi di atas bermanfaat! Author Shandy Pradana
Apakah Anda saat ini sedang berencana membangun rumah? Perhatikan bagian-bagian penting yang jangan sampai Anda lewatkan ini! Dalam membangun rumah atau bangunan terdapat bagian penting yang tanpa kehadirannya bangunan tersebut dapat terancam rusak. Bahkan tidak dapat berdiri. Apa saja elemen penting yang harus ada dari sebuah konstruksi? Berikut enam diantaranya! Pondasi Pondasi adalah bagian paling penting saat membangun rumah atau bangunan apapun. Ibarat kaki yang menopang tubuh Anda, tanpa adanya pondasi yang baik maka sebuah bangunan tidak akan mampu berdiri. Kekuatan dari seluruh bangunan terletak pada pondasi. Pondasi menyokong seluruh bobot bangunan di atasnya, menjadi dasar untuk membangun dinding, sampai sebagai batas antara bagian kayu dengan permukaan agar terhindar dari rayap. Luar biasa bukan fungsi pondasi ini? Footing Pondasi Bagian kedua yang paling penting setelah pondasi adalah bagian alasnya. Orang awam cenderung menyebut footing ini sebagai balok beton atau balok sloof. Apa fungsi dari bagian ini? Fungsi utamanya adalah mendistribusikan bobot yang menimpa pondasi. Letaknya biasanya ada di bawah bagian tiang. Dengan adanya bagian ini maka setiap kolom akan terhubung. Bagian ini juga membantu meminimalkan dampak ketika terjadi penurunan tanah. Karena seperti yang kita tahu, kondisi tanah di Indonesia cukup bervariasi daya topang dan kepadatannya. Bagian Dinding Dinding adalah bagian berikutnya yang harus ada dari sebuah bangunan. Dinding berfungsi untuk menutup seluruh bangunan yang ada. Bayangkan jika sebuah rumah tanpa dinding, bagaimana mungkin kita dapat hidup di dalamnya? Selain untuk menutup dan juga melindungi seluruh konstruksi, dinding juga menjadi pemisah atau partisi dari setiap bangunan rumah. Panjang dan lebar dinding adalah elemen penting yang diukur sejak awal ketika mulai membangun. Dengan adanya dinding Anda dapat mengetahui mana bagian ruang tamu, dapur, kamar mandi, dan sebagainya. Bagian Kolom Sebelum beranjak ke bagian lain jangan lupakan sebuah bagian yang juga berfungsi untuk menopang sebuah bangunan. Bagian tersebut disebut sebagai kolom. Kolom ini dibangun di atas balok sloof dengan bentuk memanjang ke atas seperti sebuah batang. Apa saja fungsinya? Fungsi bagian kolom ini adalah untuk menghubungkan dan menopang antar dinding. Sehingga menjadi satu kesatuan bangunan. Selain itu kolom juga berfungsi untuk menopang bagian atap. Sehingga kolom dan dinding menjadi satu bagian yang saling menguatkan sebelum ditambahkan atap di atas bangunan. Bagian Kuda-Kuda Jika mendengar istilah kuda-kuda mungkin Anda teringat dengan unsur bela diri. Bila seseorang akan bertarung maka ia harus memiliki kuda-kuda yang kokoh. Begitu juga dari sebuah bangunan. Namun kuda-kuda di dalam dunia konstruksi mengacu pada bagian atas bangunan, yaitu atap. Fungsi kuda-kuda ini adalah untuk menopang bagian atap rumah. Kuda-kuda konvensional terbuat dari kayu namun saat ini sudah banyak tergantikan oleh bahan baja ringan. Bagian Atap Bagian yang harus ada berikutnya adalah atap. Atap diletakkan di atas kuda-kuda yang sudah dibuat. Atap rumah melindungi Anda dari panas dan hujan, karena itu pastikan untuk menggunakan atap berkualitas dan memiliki daya tahan lama. *** Itulah bagian yang harus ada pada rumah atau bangunan. Memang masih ada bagian lain seperti lantai, ventilasi, jendela atau pintu. Namun di sini yang dibahas adalah bagian yang paling penting atau inti dari sebuah bangunan. Jika saat ini Anda berencana membangun rumah atau bangunan segera kunjungi untuk mendapatkan penawaran menarik!
Estimated reading time 8 minutes Pintu adalah bagian tak terpisahkan dari sebuah bangunan yang menjadi penghubung antara satu ruang dengan ruang lainnya atau satu ruangan dengan lingkungan yang ada di luar ruangan tersebut. Table of ContentsApa Itu Pintu?Fungsi PintuBerbagai Material PintuPintu KayuPintu PlipitPintu PanelPintu FlushPintu KacaPintu BajaPintu Plat BesiPintu PVCPintu uPVCPintu HPLPintu FiberglassPintu Aluminium Apa Itu Pintu? Pengertian dari pintu sendiri adalah sebuah bukaan yang ada pada dinding atau bidang yang menjadi akses sirkulasi antar ruang yang dilingkupi dinding atau bidang tersebut. Ia adalah elemen tak terpisahkan dari sebuah bangunan, karena menjadi penghubung antara satu ruang dengan ruang lainnya. Fungsi Pintu via Pinterest Bagian dari ruangan yang satu ini memiliki berbagai kegunaan yang perlu Anda ketahui sebagai berikut Sebagai akses keluar-masuk dari satu ruang ke ruang lainnya Salah satu jalan sirkulasi udara Media yang memberikan penerangan alami ke dalam ruangan Meski fungsi bagian rumah ini kurang lebih sama seperti jendela, tetapi jendela tidak memiliki keunggulan seperti menjadi penghubung antar ruang atau antara sebuah bangunan dengan area di luarnya. Berbagai Material Pintu Akses keluar-masuk ini memiliki beragam material yang perlu Anda kenali, sebelum akhirnya memutuskan untuk memilih model yang pas untuk rumah Anda. Baca Juga Sliding Door; Jenis, Model, Kelebihan dan Kekurangan Inilah Langkah Memasang Pintu Geser Beserta Perawatannya Pintu Kayu via Pinterest Material satu ini sangat umum digunakan untuk desain pintu di berbagai jenis bangunan. Proses finishing yang baik dapat membuat akses masuk berbahan kayu memberikan kesan natural di rumah. Kayu solid dan kayu olahan adalah material kayu yang biasa digunakan untuk membuat bagian rumah yang satu ini. Kelebihan material kayu Cocok untuk digunakan di berbagai rumah, mudah dibentuk, menciptakan kesan natural, dan tahan cuaca Kekurangan material kayu Beban berat, perlu kusen & engsel kokoh, rentah pelapukan, dan sulit untuk mendapatkan yang berkualitas baik Pintu Plipit via Pinterest Bagian rumah yang satu ini memiliki kerangka kayu dengan penutup dari papan kayu yang disusun vertikal, sehingga ia memiliki sifat yang kokoh. Karena tergolong ke dalam jenis tradisional, pintu plipit jarang dipasang di rumah. Biasanya, model ini dipasang di kamar mandi, gudang, kandang hewan ternak, area belakang rumah, dll. Kelebihan model plipit Cocok untuk rumah bergaya klasik dan tradisional, materialnya murah, dan cocok untuk diletakkan di ruang seperti gudang Kekurangan model plipit Rentan terhadap pelapukan dan butuh lapisan seng agar tahan air jika diletakkan di kamar mandi Pintu Panel via Pinterest Akses masuk satu ini dibuat dari beberapa komponen panel kayu. Ia banyak digunakan karena harganya yang cenderung terjangkau dan punya desain yang fleksibel. Selain itu, bagian rumah ini pun dapat dikombinasikan dengan material kaca. Kelebihan model panel Fleksibel karena bisa divariasikan dan panel dapat dibuat menjadi kaca Kekurangan model panel Kurang lebih seperti pintu kayu & plipit Pintu Flush via Pinterest Bagian ruangan satu ini memiliki beban yang tergolong ringan, karena ia punya bagian kosong di tengahnya. Terkadang, bagian tengah ini diisi dengan kertas honeycomb atau gabus. Biasanya pintu ini dipasang di dalam ruangan dengan sedikit finishing. Dibandingkan gaya, ia lebih menitikberatkan fungsi. Kelebihan material flush Berbagai pilihan finishing dan cocok untuk interior Kekurangan material flush Tidak cocok untuk eksterior, tidak bisa meredam suara dengan baik, dan kurang awet Pintu Kaca via Pinterest Biasanya, bagian rumah satu ini lebih banyak digunakan sebagai pembatas antara ruang tengah dengan bagian outdoor. Materialnya yang mudah ditembus cahaya membuatnya cocok untuk ditempatkan di ruangan yang butuh cahaya alami. Selain itu, material ini pun memiliki kesan yang elegan, modern, dan bersih. Untuk menyiasati rendahnya privasi dari akses masuk bermaterial kaca, Anda dapat menambahkan sandblast atau kaca buram. Kelebihan material kaca Terkesan bersih, luas, dan terang, tidak mudah pecah, berdaya tahan tinggi, ada berbagai dimensi untuk berbagai keperluan, dan mudah dibersihkan Kekurangan material kaca Tidak bisa diperbaiki bila retak, membuat ruang menjadi panas karena sinar matahari mudah masuk, oksidasi saat hujan, dan mendukung pemanasan global Pintu Baja via Pinterest Akses masuk berbahan baja dikenal tahan cuaca, tahan panas, dan anti rayap. Tingkat kekuatannya tinggi, karena ia terbuat dari campuran besi dan karbon. Para pengembang menaruh minat pada material ini karena keunggulannya, meski harganya cenderung mahal. Selain itu, akses masuk bermaterial baja pun tidak mudah penyok dan tidak menimbulkan bunyi saat ditutup. Kelebihan material baja Lebih mudah dibersihkan dibandingkan material kayu, model bervariasi, dapat meningkatkan penampilan rumah, tahan api, tahan cuaca, tahan rayap, tingkat keamanan tinggi, punya finishing bagus, dan fitur modern Kekurangan material baja Cat yang digunakan harus cat khusus dan mudah berkarat jika terlalu sering diterpa hujan Pintu Plat Besi via Pinterest Bagian bangunan ini biasanya dipasang di garasi, pabrik, bangunan perbengkelan, atau tempat lainnya yang kedap api. Akses masuk ini tahan api dan kuat terhadap benturan. Hal ini membuatnya jarang dipasang di rumah-rumah dan akan lebih banyak Anda temukan di bangunan industri. Kelebihan material plat besi Kuat, tahan api, dan tahan benturan Kekurangan material plat besi Rentan air dan kondisi lembap, mudah berkarat, dan mudah keropos jika plat tipis Pintu PVC via Pinterest Bahan akses masuk yang satu ini sering ditemukan pada pipa dan tangki air. Biasanya, bagian ruangan satu ini lebih banyak dipasang di kamar mandi. Ia tidak cocok jadi pintu utama rumah karena tidak sekokoh pintu kayu atau alumunium. Kelebihan material PVC Beban ringan, warna serta motifnya bagus, anti rayap, dan tahan kelembapan Kekurangan material PVC Tidak tahan pada cuaca ekstrim Pintu uPVC via Pinterest Akses masuk berbahan uPVC ini pada dasarnya berbahan PVC, tetapi diperkuat dengan bahan unplasticized sehingga jadi lebih kuat dan lebih kaku. Ia memiliki berbagai motif, dimulai dari polos, bermotif, hingga gabungan unsur material kaca. Biasanya, material ini cocok untuk digunakan pada bangunan yang butuh tingkat presisi tinggi. Kelebihan material uPVC Ramah lingkungan, mudah dibentuk, dan punya beragam motif Kekurangan material uPVC Lebih berat dibanding alumunium & PVC dan pemasangannya sulit Pintu HPL via Pinterest Berbahan dasar polimer, HPL adalah bahan pelapis buatan yang sangat populer. Biasanya, ia banyak digunakan pada kayu olahan. Material satu ini juga sering dipakai orang untuk membuat furniture. Kelebihan material HPL Lebuh murah dibanding kayu, ringan, cocok untuk rumah di daerah rawan gempa, punya banyak warna dan motif, terkesan modern dan minimalis, tahan air, tahan gores, dan tahan panas Kekurangan material HPL Tidak seawet material lainnya, teksturnya tidak semenarik kayu, kekokohannya kurang menimbulkan kesan elegan, dan tidak bisa dicat ulang Pintu Fiberglass via Pinterest Penggunaan material ini dapat mempercantik hunian, khususnya area depan rumah. Ia dapat dipadukan dengan panel kayu, agar nilai estetikanya bertambah. Ada pula bahan fiberglass yang punya tekstur seperti kayu. Selain itu, material ini pun anti penyok. Kelebihan material fiberglass Tahan terhadap perubahan iklim dan cuaca, tampilannya elegan dan mewah, kuat dan aman digunakan, dan dapat menjaga keseimbangan suhu ruangan Kekurangan material fiberglass Tidak memiliki pori, sehingga mudah luntur saat dicat Pintu Aluminium via Pinterest Material yang ringan dan murah ini biasanya cocok untuk bangunan dengan fungsi kantor atau bangunan bertingkat. Kekuatannya terhadap air juga membuatnya cocok dipasang di area basah seperti kamar mandi. Kelebihan material aluminium Ringan, anti tegangan mekanik, tidak mudah rapuh, punya daya tahan kuat, ramah lingkungan, tanpa pewarnaan khusus, dan pemasangannya mudah Kekurangan material aluminium Umumnya bentuknya siku-siku dan tidak ada modifikasi, serta mudah terkena oksidasi Itulah penjelasan mendasar mengenai pengertian, kegunaan, serta material pintu yang bisa Anda pilih untuk hunian Anda. Pastikan Anda sudah menimbang dengan matang setiap kelebihan dan kekurangan material, agar Anda bisa mendapatkan material pintu rumah yang dirasa terbaik. Selain itu, pintu pun menambah nilai estetika dari rumah Anda.
bagian bagian pintu rumah